Daun yang jatuh tak pernah membenci angin, dia membiarkan dirinya jatuh begitu saja. Tak melawan, mengikhlaskan semuanya. Bahwa hidup harus menerima, penerimaan yang indah.

Bahwa hidup harus mengerti, pengertian yang benar. Bahwa hidup harus memahami, pemahaman yang tulus. Tak peduli lewat apa penerimaan, pengertian, pemahaman itu datang. Tak masalah meski lewat kejadian yang sedih dan menyakitkan. Biarkan dia jatuh sebagaimana mestinya. Biarkan angin merengkuhnya, membawa pergi entah kemana.

--Tere Liye, novel 'Daun yang jatuh tak pernah membenci angin'

Label:

0 komentar:

Posting Komentar


  • Web
  • Blog Anda
  • Visitors

    About Me

    Endraswari Eskamurti
    A public administration student of Sebelas Maret University
    Lihat profil lengkapku

    Blog Search

    Entri Populer

    Followers

    ...cursor

    Diberdayakan oleh Blogger.